Banyak pemancing yang melihat memancing di laut dari satu
sisi saja yaitu biaya yang tinggi. Kalau melihat banyaknya ikan yang diburu
pasti yang berada di tengah lautan dan mesti dijangkau dengan menggunakan
perahu atau kapal memancing yang memerlukan biaya tidak sedikit. Oleh karena
itu alternative kedua jika kita tidak bisa pergi ke tengah laut adalah dengan
memancing di pinggir laut.
Memancing di pinggir laut ini sangat menguntungkan, jika
cuacanya sedang bagus maka ikan-ikan seperti kakap putih, barakuda, kuwe lilin,
kakap merah bahkan tenggiri bisa tertangkap oleh kail para pemancing.
Banyak cara yang dapat dilakukan untuk memancing di pinggir
laut. Teknik umum yang biasa digunakan adalah memancing pasiran/surfcasting,
dengan menggunakan joran yang memiliki panjang minimal 2,5 meter hingga 4,5
meter dipadukan dengan ril yang dapat menampung senar sebanyak minimal 250
meter dengan ketebalan senar minimal 0,30 mm dijadikan piranti andalan untuk
melontarkan umpan ke tengah laut.
Umpan yang mudah diperoleh dan banyak digunakan adalah udang,
baik itu kondisi hidup atau mati. Udang mati pun bisa menjadi umpan dengan
mengupas kulitnya lebih dulu dan menutup kail dengan udang tersebut. Teknik lainnya
yang kini mulai digunakan pemancing adalah teknik casting, yaitu teknik
memancing dengan menggunakan umpan tiruan yang berbentuk ikan sungguhan, dengan
begitu umpan tiruan dapat bergerak layaknya ikan sungguhan. Buatlah rangkaian
pancingdi ujung senar dengan pemberatdan lemparkan umpan ke titik yang anda
inginkan.
Janganlah berpikir bahwa memancing di laut itu memancing
yang mahal, cari alternative lain bagaimana memburu ikan-ikan di laut yang
banyak jenisnya dan berbiaya murah tentunya. Selamat berburu dan SALAM STRIKE
!!